Tuesday, February 3, 2009

Let's Boikot

Gembar bembor boikot produk Israel tak henti hentinya kita dengarkan di sekeliling kita. Untung penulis langsung sadar akan pentingnya memboikot produk-produk israel. Ini tentunya tak lepas dari petunjuk dari Yang Maha Petunjuk donk. Yang jadi agak masalah adalah orang islam yang belum mau memboikot barang-barang yahudi dengan alasan yang agak kurang dipikirkan mendalam menurut penulis. Padahal tau tidak, orang yang tidak mau memboikot produk Yahudi itu digolongkan menjadi tiga, yaitu: orang yahudi itu sediri, orang bodoh, dan orang yang paham tetapi karena hawa nafsu perut, mereka tidak mau memboikot. Tuh kan, udah tau sekarang, mau masuk golongan yang mana? Upz, klo penulis sih, maaf maaf saja, ga mau lah ikut golongan-golongan aneh itu.

Pertama, apa sih boikot itu? Pengetauan dangkal pasti menjawab, tidak memakai lagi apa yang dipakai orang yang kita benci. Tapi, orang cerdas menjawab, boikot yahudi adalah sebuah realisasi dlam membantu rakyat palestina dan mengurangi barang-barang yang diproduksi oleh yahudi. Koq bisa membantu? Pasti itu kan yang ada di dalam benak kawan-kawan semua? Iya, asal kawan-kawan tau ya, keuntungan dari produk-produk yahudi akan disalurkan untuk orang israel, si bangsa kera dan babi itu, guna untuk membeli alat-alat perang untuk membunuh saudara-saudara kita di Palestina. Nah lo,, ngeri kan. Klo gitu, kenapa hanya mengurangi, tidak langsung all out menghentikan pemakaian produk yahudi? Waduh, tanya terus nih kawan, tp ga papa lah, tanya itu tanda orang haus ilmu. Gini kawan, sekarang realitas dunk, semua pasar dunia kan udah di kuasai sama orang yahudi, kalau kita menghentikanya ya agak gimana gitu. Contohnya HP Nokia atau pun pemakaian intel inside pada laptop kawan-kawan semua. Apakah kawan-kawan akan langsung membanting dan membuangnya gitu aja? Mubazir kawan. Jangan gusrah gusruh. Slow down aja, apa yang bisa kita boikot ya di boikot, klo enggak ya di sabarin dulu. Tapi trus alasan ini dijadikan untuk mengalasai semua produk, contohnya fried chicken KFC. Kita bisa kan mengalihkanya pada fried chicken yang di jual di deket-deket rumah kita. Jelas keuntungannya untuk saudara kita sendiri di indonesia, syukur kalau penjualnya suka mensodaqohi keuntunganya untuk fakir miskin. Nah kalau beli di KFC, keuntunganya sebagian untuk menghancurkan saudara kita di palestina. Ngeri kan....

Jika ada lagi yang ngeyel kaya gini, klo kita memboikot produk-produk yahudi yang udah menjamur di indonesia, apakah enggak merusak perekonomian indonesia? Waduh, ini pertanyaan kok terlalu muluk-muluk banget ya,, tapi nyante aja, kebenaran selalu ada jawaban. Berhubungan pertanyaanya terlalu muluk-muluk, penulis juga bakal -jawab muluk-muluk juga nih,,, gini, klo di lihat dari ilmu makro ekonomi ( bicara ekonomi secara keseluruhan ), maka perekonomian ekonomi tak akan lumpuh, malah sebaliknya akan terjadi peningkatan mungkin. Dampaknya adalah hanya akan terjadi peralihan. Kok bisa? Tentu dunk bisa,,, gini, mengambil contoh di atas, klo kita beralih dari beli fried chicken di tempat tetangga, maka keuntungannya akan masuk ke kas sendiri kan, pajak pun juga hanya untuk negeri sendiri. Lalu, klo indonesia sepi dari investor gimana? Ya ga bakal mungkin,,, klo tu barang-barang yahudi dah di tendang, maka investor yang lain bakal masuk ke indonesia. Indonesia ini menarik kawan dan sangat-sangat mumpuni,,, maka banyak yang tertarik deh!

Mau kahwatir apa lagi? Udah,,, dari pada mencari-cari pertanyaan, it’s better if we boikot yahudi’s product as soon as possible.

No comments: